Dalam pemrograman C++, terdapat dua konsep utama yang berkaitan dengan pemrosesan kode: fungsi dan prosedur.
Fungsi : Fungsi dalam C++ adalah blok kode yang dapat menerima argumen, melakukan komputasi, dan mengembalikan nilai hasil. Fungsi biasanya digunakan untuk memecah logika program menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan modular. Beberapa hal yang perlu diperhatikan tentang fungsi adalah:
- Fungsi dideklarasikan dengan menentukan tipe data kembalian (return type), nama fungsi, dan tipe dan urutan argumen yang diterima.
- Fungsi dapat memiliki parameter (argumen) yang digunakan untuk menerima nilai dari pemanggil fungsi.
- Fungsi dapat mengembalikan nilai menggunakan pernyataan return. Tipe data kembalian harus sesuai dengan tipe data yang dideklarasikan pada deklarasi fungsi.
- Fungsi dipanggil di tempat yang sesuai dalam program dengan menyebutkan nama fungsi dan memberikan argumen jika diperlukan.
Berikut adalah contoh code fungsi :
================================
int tambah(int a, int b) {
int hasil = a + b;
return hasil;
}
int main() {
int x = 5;
int y = 3;
int hasilPenjumlahan = tambah(x, y);
cout << "Hasil penjumlahan: " << hasilPenjumlahan << endl;
return 0;
}
================================
- Prosedur dideklarasikan dengan menentukan tipe data kembalian sebagai void (tanpa kembalian), nama prosedur, dan tipe dan urutan argumen yang diterima (jika ada).
- Prosedur dapat memiliki parameter (argumen) yang digunakan untuk menerima nilai dari pemanggil prosedur.
- Prosedur tidak menggunakan pernyataan return, karena tidak mengembalikan nilai.
- Prosedur dipanggil di tempat yang sesuai dalam program dengan menyebutkan nama prosedur dan memberikan argumen jika diperlukan.
Berikut adalah contoh code prosedur :
================================
void tulisPesan(string pesan) {
cout << "Pesan: " << pesan << endl;
}
int main() {
string pesan = "Halo, dunia!";
tulisPesan(pesan);
return 0;
}
================================
Comments
Post a Comment